Sekilas.co – Memilih makeup yang tepat bukan hanya soal tren atau merek terkenal, tetapi juga soal kecocokan dengan jenis dan warna kulit. Para ahli kecantikan menekankan pentingnya memahami karakteristik kulit sebelum memutuskan menggunakan produk makeup tertentu. Sebab, kesalahan dalam pemilihan bisa menyebabkan tampilan yang kurang maksimal hingga masalah kulit.
Jenis kulit umumnya terbagi menjadi empat kering, berminyak, kombinasi, dan sensitif. Masing-masing membutuhkan jenis makeup yang berbeda. Misalnya, kulit berminyak sebaiknya menggunakan foundation dengan hasil matte dan non-comedogenic agar tidak memperparah produksi minyak. Sebaliknya, kulit kering lebih cocok menggunakan produk dewy atau hydrating agar kulit tidak tampak kusam dan pecah-pecah.
Menurut makeup artist profesional, Rina Marlina, kesalahan paling umum yang masih sering terjadi adalah menggunakan base makeup yang tidak sesuai dengan kondisi kulit. Banyak yang tergiur dengan review viral tanpa mengecek dulu apakah produknya cocok untuk jenis kulit mereka. Hasilnya, makeup mudah luntur atau justru menyebabkan breakout, jelas Rina dalam sebuah workshop kecantikan di Jakarta, Sabtu (18/10).
Selain jenis kulit, pemilihan warna makeup juga sangat penting agar hasil akhir terlihat menyatu alami. Warna kulit terbagi dalam tiga kategori undertone: warm (kuning keemasan), cool (kemerahan/merah muda), dan neutral (di antara keduanya). Pemahaman tentang undertone ini sangat berguna saat memilih foundation, blush on, hingga warna lipstik.
Contohnya, kulit dengan warm undertone lebih cocok memakai foundation dengan nuansa kuning atau peach, serta lipstik bernuansa oranye atau coral. Sementara itu, pemilik cool undertone akan tampak lebih segar dengan makeup bernuansa pink, plum, atau foundation dengan dasar kebiruan. Sedangkan kulit neutral biasanya cocok dengan hampir semua warna, selama intensitasnya disesuaikan.
Brand-brand lokal kini mulai menyadari pentingnya keberagaman warna kulit, sehingga semakin banyak produk yang menghadirkan shade foundation yang variatif dan ramah untuk kulit Indonesia. Selain itu, edukasi soal pentingnya trial dan pemilihan warna secara langsung di counter makeup atau menggunakan alat tes virtual juga makin gencar dilakukan.
Tren skin first makeup yang mengutamakan tampilan natural dan menyatu dengan kulit pun makin populer. Banyak beauty enthusiast kini lebih memilih makeup yang memperkuat kecantikan alami dibanding menutupi dengan lapisan tebal. Oleh karena itu, pemilihan shade dan formula yang sesuai menjadi kunci utama dalam mendapatkan hasil yang flawless namun tetap ringan.
Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan pentingnya kecocokan makeup dengan jenis dan warna kulit, industri kecantikan pun terus berinovasi. Kini, tampil cantik bukan lagi soal mengikuti tren, tapi bagaimana merawat dan menonjolkan versi terbaik dari diri sendiri, dimulai dari memilih makeup yang benar-benar cocok.





