Sekilas.co – Dalam beberapa tahun terakhir, tren kecantikan terus mengalami pergeseran. Kini, dagu proporsional dan tegas menjadi salah satu fokus utama dalam standar kecantikan modern. Tidak hanya di kalangan selebritas, masyarakat umum pun mulai menyadari pentingnya bentuk dagu dalam membentuk harmoni wajah secara keseluruhan.
Dagu sering kali dianggap sebagai fitur wajah yang kurang diperhatikan, padahal perannya sangat signifikan dalam membentuk profil wajah. Menurut beberapa ahli kecantikan, dagu yang simetris dan sesuai proporsi wajah dapat memberikan kesan wajah yang lebih ramping, elegan, dan tegas. Hal ini membuat banyak orang mulai mempertimbangkan berbagai metode untuk memperbaiki atau menonjolkan bentuk dagu mereka.
Di dunia kecantikan, istilah chin contouring kini semakin populer. Teknik ini melibatkan permainan bayangan makeup untuk menonjolkan garis dagu agar terlihat lebih panjang atau tajam. Sementara itu, untuk hasil yang lebih permanen, beberapa orang memilih prosedur filler atau bahkan operasi dagu (mentoplasty) demi mendapatkan bentuk dagu yang diidamkan.
Dr. Indah Ramadhani, seorang dokter estetika di Jakarta, menyebutkan bahwa permintaan prosedur pembentukan dagu meningkat signifikan dalam dua tahun terakhir. Pasien tidak hanya datang untuk memperbaiki wajah bagian atas, tetapi kini lebih sadar bahwa dagu juga memengaruhi keseluruhan estetika wajah,” ujarnya dalam wawancara eksklusif.
Namun, kecantikan dagu tidak selalu harus melalui prosedur medis. Perawatan alami seperti pijat wajah, olahraga otot wajah (face yoga), dan menjaga berat badan ideal juga bisa membantu mempertegas kontur dagu secara perlahan. Gaya hidup sehat dan hidrasi yang cukup turut berperan dalam menjaga elastisitas kulit di area dagu dan leher.
Di media sosial, banyak influencer kecantikan yang membagikan tips membentuk dagu tanpa operasi. Konten seperti tutorial contouring dagu dan review alat pemijat wajah elektrik ramai diminati, menunjukkan bahwa masyarakat semakin tertarik memahami aspek estetika dagu secara lebih mendalam.
Meski demikian, para ahli mengingatkan agar masyarakat tetap bijak dalam mengejar standar kecantikan. Dagu yang cantik adalah dagu yang sehat, fungsional, dan proporsional dengan wajah masing-masing, kata Dr. Indah. Ia menekankan bahwa kecantikan ideal tidak bersifat universal dan setiap individu memiliki keunikan tersendiri.
Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya proporsi wajah secara keseluruhan, tren kecantikan dagu tampaknya akan terus berkembang. Baik melalui perawatan alami, teknik makeup, atau prosedur medis, masyarakat kini memiliki banyak pilihan untuk menonjolkan kecantikan alami mereka termasuk dari bagian kecil namun penting seperti dagu.
