Sekilas.co – Kesehatan lansia menjadi isu penting seiring meningkatnya angka harapan hidup di berbagai negara, termasuk Indonesia. Seiring bertambahnya usia, tubuh manusia mengalami perubahan alami pada fungsi organ, kekuatan otot, hingga daya tahan tubuh. Oleh karena itu, menjaga kesehatan lansia tidak hanya soal memperpanjang usia, tetapi juga memastikan kualitas hidup yang layak.
Menurut data Kementerian Kesehatan, jumlah penduduk lansia terus bertambah setiap tahun. Hal ini menuntut perhatian lebih terhadap pelayanan kesehatan, pola hidup sehat, dan dukungan keluarga. Lansia yang sehat dan aktif dapat tetap berkontribusi dalam masyarakat, sementara yang sakit akan memerlukan biaya perawatan tinggi serta pendampingan khusus.
Masalah kesehatan yang sering dialami lansia antara lain penyakit degeneratif seperti hipertensi, diabetes, jantung, osteoporosis, hingga demensia. Kondisi ini membutuhkan penanganan jangka panjang dan pemantauan rutin. Oleh sebab itu, pemeriksaan kesehatan berkala menjadi langkah penting dalam mendeteksi dini dan mencegah komplikasi serius.
Selain aspek medis, gaya hidup sehat juga sangat berpengaruh pada kesehatan lansia. Pola makan bergizi seimbang, olahraga ringan seperti jalan kaki atau senam, serta tidur yang cukup menjadi kunci utama. Kebiasaan sederhana ini terbukti mampu menjaga daya tahan tubuh dan memperlambat proses penuaan.
Kesehatan mental lansia juga tak boleh diabaikan. Rasa kesepian, kehilangan pasangan hidup, atau keterbatasan aktivitas bisa memicu depresi. Dukungan keluarga, komunitas, dan lingkungan sosial menjadi faktor penting untuk menjaga kesehatan jiwa dan memberikan semangat hidup.
Peran keluarga sangat krusial dalam merawat lansia. Memberikan perhatian, mendampingi saat kontrol kesehatan, serta menciptakan suasana harmonis akan meningkatkan kualitas hidup mereka. Selain itu, fasilitas publik ramah lansia juga perlu diperbanyak, agar para orang tua dapat tetap aktif tanpa hambatan.
Pemerintah pun telah mendorong program kesehatan lansia melalui Posyandu Lansia dan layanan kesehatan primer. Program ini bertujuan mempermudah akses pemeriksaan kesehatan rutin serta edukasi pola hidup sehat. Upaya ini sejalan dengan target mewujudkan lansia yang mandiri, sehat, dan produktif.
Kesimpulannya, kesehatan lansia bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga keluarga, masyarakat, dan pemerintah. Dengan perhatian menyeluruh, para lansia dapat menjalani masa tua dengan bahagia, sehat, dan tetap aktif. Kesehatan di usia senja adalah kunci untuk menjaga martabat dan kualitas hidup manusia secara utuh.
