Sekilas.co – Makeup pengantin atau bridal makeup kini tidak sekadar soal mempercantik wajah, tapi juga menjadi elemen penting dalam menciptakan momen pernikahan yang tak terlupakan. Dengan sorotan kamera, tatapan para tamu, hingga emosi yang mengalir sepanjang hari, pengantin dituntut tampil sempurna dari pagi hingga malam. Oleh karena itu, pemilihan gaya dan teknik makeup menjadi krusial.
Makeup artist profesional menyebut bridal makeup sebagai salah satu tantangan tersendiri dalam dunia tata rias. Pasalnya, riasan harus terlihat flawless di berbagai pencahayaan, tidak mudah luntur meski terkena keringat atau air mata, dan tetap nyaman dipakai berjam-jam. Makeup pengantin harus seimbang antara estetika kamera dan keindahan secara langsung, ujar Arini Putri, MUA (Makeup Artist) spesialis bridal dari Jakarta.
Tren bridal makeup di Indonesia terus berkembang. Jika dulu pengantin lebih banyak memilih tampilan bold dan berat, kini banyak yang beralih ke konsep soft glam dan natural glow. Warna-warna seperti peach, nude, rose gold, dan warm brown jadi favorit karena memberikan kesan segar dan elegan. Gaya ini juga dianggap lebih timeless dan cocok untuk berbagai tema pernikahan, baik adat maupun modern.
Dalam teknik pengaplikasian, bridal makeup mengandalkan produk-produk yang memiliki daya tahan tinggi, seperti primer tahan minyak, foundation matte namun tetap dewy, dan setting spray yang mengunci riasan hingga 12 jam. Di sisi lain, detail seperti bulu mata palsu ringan, alis yang presisi, dan highlighter pada titik-titik wajah strategis jadi kunci untuk hasil akhir yang memesona.
Tak kalah penting, banyak MUA kini mulai menerapkan prinsip less is more dalam makeup pengantin. Mereka menyesuaikan riasan dengan bentuk wajah dan karakter klien. Setiap pengantin punya kecantikan unik. Tugas saya bukan mengubah wajahnya, tapi menonjolkan bagian terbaiknya, jelas Arini. Pendekatan personal ini membuat hasil riasan lebih natural dan menyatu dengan kepribadian pengantin.
Persiapan untuk bridal makeup idealnya dilakukan jauh hari. Selain melakukan tes makeup (makeup trial), pengantin juga disarankan untuk menjaga kesehatan kulit sejak beberapa bulan sebelum hari-H. Rutin perawatan wajah, tidur cukup, dan menghindari makanan berminyak bisa membantu kulit tampil lebih mulus dan siap dirias.
Permintaan bridal makeup di Indonesia mengalami peningkatan signifikan pascapandemi. Banyak pasangan yang kembali menggelar pesta pernikahan besar, baik di gedung, outdoor, maupun konsep intimate wedding. Hal ini membuka peluang besar bagi para MUA lokal yang juga mulai membangun branding mereka melalui media sosial dan portfolio digital.
Di balik semua kemegahan pesta, makeup pengantin adalah elemen yang membuat sang mempelai merasa percaya diri dan bersinar di hari paling spesial dalam hidupnya. Dengan kombinasi teknik, produk, dan pemahaman terhadap kebutuhan klien, bridal makeup terus berkembang sebagai seni yang menyatukan keindahan, tradisi, dan emosi dalam satu wajah yang tak terlupakan.
